Kali ini admin kembali untuk melanjutkan S.O.P ketika Touring,
Dan untuk PART II ini admin akan menjabarkan tugas & tanggung jawab apa saja yg dipegang oleh para Officers / Petugas-petugas ketika turing.
Mari disimak terlebih gambar dibawah berikut ini,
(Gambar 1.1 - Urutan / Susunan petugas ketika turing)
Dan berikut adalah para petugas-petugasnya :
1. Safety Officer (SO)
2. Vorijder (VO)
3. Road Captain (RC)
4. Sweeper :
a. Tengah / Middle Sweeper (SW-Mid / MSW)
b. Belakang / End Sweeper (SW-End / ESW)
5. Medical Officer (MO)
6. Technical Officer (TO)
Dibawah ini adalah penjabaran tugas & tanggung jawab para Officers / Petugas-petugas yg disebutkan di atas.
SAFETY OFFICER
- Bertugas untuk memastikan jalur yg akan dilalui oleh peserta berkendara berkelompok adalah jalur yg aman dan layak untuk dilalui.
- Selalu bekerja sama dengan VO dalam hal mengatur kecepatan kelompok dengan pertimbangan keselamatan bersama.
- Wajib memahami arah rute perjalanan dan kondisi ruas jalan yg akan dilalui sehingga bisa memprediksi kecepatan.
- Posisi SO berada paling depan dari rombongan dan diperkenankan melepaskan diri jauh ke depan guna mengantisipasi keadaan jalur yg akan dilalui oleh kelompok.
- Memimpin perjalanan rombongan dengan mengatur ritme kecepatan seluruh peserta selama perjalanan dengan dasar masukan dari SO, SW dan RC.
- Memberikan tanda-tanda (Hand & Foot Signal) guna keselamatan rombongan dan wajib disampaikan secara berantai oleh seluruh peserta dibelakang.
- Berinisiatif dalam mengambil jalan yg aman bagi seluruh peserta berkendara kelompok dengan berbagai konsekwensi yg dapat dipertanggungjawabkan.
- Mengenali rute yg akan dilalui termasuk memahami tempat-tempat sebagai rest point dan pom bensin terdekat.
ROAD CAPTAIN
- Orang yg bertanggung jawa terhadap kelancaran perjalan Touring Pulang-Pergi.
- Memimpin briefing dan doa selama kegiatan Touring berlangsung.
- Menentukan rute perjalanan yg akan dilalui berikut rute Pulang-Pergi.
- Menentukan rest point dan pom bensin.
- Mengambil keputusan pada saat terjadinya keadaan darurat dengan melakukan koordinasi dengan petugas-petugas touring yg lain.
- Posisi RC bisa merangkap sebagai petugas yg lain atau hanya sebagai peserta saja, tergantung kebutuhan saat touring berjalan.
SWEEPER
- Tugas utama sweeper adalah memastikan seluruh peserta touring tetap pada posisinya masing-masing pada saat Touring berlangsung.
- Menyampaikan kondisi seluruh peserta berkendara kelompok touring kepada VO dalam hal mengatur ritme kecepatan perjalanan.
- Menemani peserta yg mengalami trouble sambil menunggu kedatangan TO atau MO untuk mengatasi masalah yg ada.
- Mengatur posisi peserta dalam perjalanan guna memberikan jalan baik kendaraan yg akan mendahului rombongan.
Sweeper terbagi menjadi 2 yaitu :
a. Sweeper Tengah (Mid Sweeper)
Sesuai dengan namanya, posisi dari sweeper tengah berada ditengah-tengah rombongan dan diperkenankan untuk maju sampai batas posisi VO untuk berkoordinasi jika ada peserta yg trouble.
b. Sweeper Belakang (End Sweeper)
Posisi sweeper belakang adalah sebagai penutup rombongan, otomatis posisinya adalah paling belakang, sweeper belakang diperkenankan untuk maju sampai batas sweeper tengah untuk berkoordinasi menyampaikan pesan jika ada peserta yg trouble kemudian disampaikan oleh sweeper tengah kepada VO, ata langsung sweeper belakang sendiri yg berkoordinasi dengan VO.
MEDICAL OFFICER
- Memahami dasar-dasar Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) dalam menangani indsiden kecelakaan terhadap peserta berkendara kelompok touring.
- Mempersiapkan obat-obatan standard guna mengantisipasi adanya musibah kecelakaan yg terjadi pada peserta touring.
- Berinisiatif untuk mengambil tindakan medis lebih lanjut bila terjadi resiko yg cukup fatal sehingga tidak dapat ditanggulangi sendiri dengan merujuk ke Rumah Sakit atau Klinik terdekat.
- Berkoordinasi dengan seluruh petugas dalam hal kondisi medis peserta touring.
TECHNICAL OFFICER
- Mengetahui teknik dasar perbaikan kendaraan guna mengantisipasi adanya trouble dari segi teknis pada kendaraan bermotor peserta Touring.
- Mempersiapkan alat-alat / tool kit standard yg dibutuhkan pada saat trouble.
- Mempersiapkan sparepart fast moving cadangan guna mengantisipasi adanya kerusakan kendaraan peserta dan mengakibatkan harus digantinya sparepart tersebut.
- Berkoordinasi dengan memberi masukan secara teknis kepada seluruh petugas guna mengatur ritme kecepatan rombongan jika ada peserta yg trouble secara teknis.
- Memberikan solusi terbaik dalam hal menangani trouble jika tidak dapat ditangani sendiri maupun seluruh peserta touring dengan merujuk ke bengkel yg terdekat.
Dan seperti itulah tugas-tugas para petugas Touring yg biasanya kita pakai.
Dan seperti itulah tugas-tugas para petugas Touring yg biasanya kita pakai.
Terkadang ketika para bikers Club ataupun Community sudah berada dijalan kita tidak dapat mengetahui musibah apa yg akan terjadi.
Semoga dengan ulasan ini bisa bermanfaat ketika para Bikers Club ataupun Community akan melakukan Touring.
Dan satu hal lagi,
Hargailah Pengendara Lain / Umum, Bila Ingin Dihargai Oleh Mereka Ketika Berada Dijalan.
# Thank's To YVCI BJ (Bojonegoro Chapter) & Roy Cakra YVCI JC (Jakarta Chapter) 320
REGARD'S
COMBATANT SQUAD YVCI PB
BROTHERHOOD IS OUR PRIORITY
Tidak ada komentar:
Posting Komentar